Friday, 22 January 2016

Cara Membayar Iuran BPJS Melalui ATM




BPJSkesehatan (Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial kesehatan) merupakan salah satu program kesehatan sebagai upaya terobosan baru yang dilakukan oleh pemerintah untuk menanggulangi beban masyarakat terkait besarnya pengeluaran biaya setiap kali berobat. Walau hingga saat ini sistem serta prosedur BPJS kesehatan masih carut marut, namun program BPJS kesehatan tersebut telah banyak membantu warga di kalangan mengengah ke bawah. Karena iuran biaya per bulannya murah yaitu berkisar antara Rp. 30.000,- sampai Rp. 70.000,- tidak salah lagi jika program ini bisa merangkul semua kalangan.   

Berbicara soal pembayaran, kalau dulunya kita harus bersusah payah untuk menunggu antrian terlalu lama, kini pihak BPJS kesehatan memberikan kemudahan dalam pelayanan yakni transaksinya melalui ATM. Berikut ini terdapat beberapa cara ketika melakukan transaksi pembayaran iuran BPJS kesehatan antara lain:


  • ·      Anda harus memiliki akun nomor rekening serta ATM di salah satu bank, bisa bank Mandiri, bank BNI, atau bank BRI.

  • ·      Masukkan kartu ATM Anda ke dalam mesin ATM. Kemudian ketikkan nomor password kartu ATM Anda

  • ·      Setelah itu akan muncul beberapa menu, pilihlah menu “Pembelian atau Pembayaran” untuk melakukan proses selanjutnya

  • ·      Anda akan dihadapkan lagi oleh beberapa menu. Pada tampilan ini, silahkan pilih “Menu Lainnya” untuk proses berikutnya yang menampilkan pembayaran BPJS kesehatan. Selesai memilih menu tersebut, Anda akan dihadapkan dengan menu baru lagi untuk memilih salah satunya yakni Individu atau Badan Usaha (Pilihlah salah satu sesuai dengan yang tertera di kartu BPJS Anda)

  • ·      Masukkan kode bank yang berlaku untuk pembayaran BPJS di layar berikutnya. Adapun kode banknya yakni bank Mandiri (89888), bank BNI (88888), dan bank BRI (88888)

  • ·      Input atau masukkan kode bank di atas dan disertai dengan 11 digit angka dari belakang yang ada pada nomor Virtual Account BPJS Anda. Klik “Benar” jika semua data telah fik.

  • ·      Berikutnya layar monitor akan meminta Anda menginput waktu untuk masa pembayaran BPJS kesehatan Anda dalam hitungan bulan ke depan. Jika Anda ingin membayar iuran BPJS bulan depan, ketik angka 1 kemudian klik “Benar”

  • ·      Tahap selanjutnya, Anda diminta untuk mengkonfirmasi pembayaran. Setelah Anda konfirmasi tunggu hingga struk pembayaran BPJS selesai di cetak dari mesin ATM. Jangan lupa untuk menyimpan struk tersebut sebagai bukti bahwa Anda telah melakukan transaksi.


Nah di atas adalah cara yang dapat Anda lakukan ketika ingin melakukan transaksi pembayaran iuran BPJS kesehatan via ATM. Sampai saat ini, BPJS baru menggandeng 3 bank saja. Semoga informasi yang diberikan penulis kali ini bisa bermanfaat.





Prosedur Pendaftaran Bpjs Kesehatan



Prosedur Pendaftaran Bpjs Kesehatan

Dewasa ini, masyarakat mulai sadar akan mahalnya biaya kesehatan. Oleh karenanya mereka berbondong-bondonguntuk segera mendaftar agar bisa ikut serta dalam program kesehatan yang sengaja diselenggarakan oleh pemerintah. Program tersebut bernama BPJSkesehatan (Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial kesehatan). Tujuan diadakannya program BPJS kesehatan ini yakni meringankan beban biaya berobat masyarakat. Apabila Anda ingin gabung di program ini, ada dua prosedur pendaftaran BPJS kesehatan ini yakni secara offline atau secara online. 


Di bawah ini akan diterangkan bagaimana prosedur pendaftaran program kesehatan tersebut, di antaranya adalah:

1.   Prosedur Pendaftaran Secara Offline
Jika Anda ingin mendaftar secara offline, adapun prosedur pendaftarannya adalah:


  • ·      Langsung datang ke kantornya yakni di wilayah kabupaten atau provinsi disertai dengan kartu identitas diri(KTP, SIM, atau paspor), KK(kartu keluarga), surat nikah bagi yang sudah menikah, buku tabungan, dan pas foto ukuran 3 x 4 sebanyak 2 lembar.

  • ·      Mengisi formulir pendaftarannya

  • ·      Setelah mengisi formulir, Anda akan memperoleh Virtual account. Virtual account adalah nomor transaksi untuk pembayaran premi. Bagi peserta BPI (Penerima Bantuan Iur), Anda sudah resmi mejadi anggota program kesehatan tersebut dan tidak perlu lagi mengeluarkan uang karena tanggungan biaya awal sudah dibayar oleh pemerintah. Sedangkan peserta non-PBI, Anda harus melakukan pembayaran di bank terlebih dahulu dengan virtuak account yang diberikan. Setelah itu Anda resmi menjadi anggota program kesehatan pemerintah.   
  • ·      Di akhir prosesnya, Anda bisa memperoleh kartu anggotanya

2.   Prosedur pendaftaran Secara Online
Sedangkan prosedur pendaftaran secara onlinenya yakni:
  • ·      Setelah masuk di website tersebut, pilihlah menu “Layanan Peserta” tekan gak lama hingga muncul layanan-layanan yang lainnya. Setelah itu klik “Pendaftaran Peserta”.
  • ·      Setelah Anda mengeklik “Pendaftaran Peserta”, maka akan muncul sebuah panel dimana isinya memuat tentang ketentuan-ketentuan yang berlaku. Lanjutkan dengan mengeklik tombol di kanan bawah yakni “Pendagtaran”.
  • ·      Setelah Anda mengeklik tombol “Pendaftaran”, selanjutnya akan muncul formulir pendaftarannya.
  • ·      Isilah formulir tadi sesuai dengan data-data yang akurat dan resmi. Setelah selesai mengisi formulir tadi jangan lupa untuk menyimpan berkasnya.
  • ·      Selanjutnya klik link aktivasi. Untuk aktivasi peserta dilakukan via email.
  • ·      Tahap berikutnya adalah mengeklik link tersebut, ada beberapa informasi terkait keterangan kartu anggota Anda akan segera aktif.
  • ·      Seteleh semua proses tadi selesai, tahap selanjutnya yaitu mencetak e-ID keanggotan dengan cara mengeklik link untuk mencetak e-ID tersebut.
  • ·      Cetak kartu e-ID tadi, kemudian segeralah mengunjungi kantor terdekat dari program BPJS kesehatan tersebut.

Di atas sudah dijelaskan tentang prosedur pendafaran anggota BPJS kesehatan yakni secara offline maupun secara online. Sekarang tinggal Anda sendiri mau mendaftar dengan cara bagaimana. Semoga informasi terkait prosedur pendaftaran ini bisa memberikan informasi lebih khususnya bagi Anda yang ingin ikut program tersebut.





Saturday, 16 January 2016

Panduan Cara Bayar BPJS Via Indomaret



Panduan Cara Bayar BPJS Via Indomaret

Ada sebuah kabar terbaru dari BPJS kesehatan (Badan penyelenggara jaminan Sosial Kesehatan) telah menggandeng PT Indomarco Prismatama (Indomaret Grup) untuk memberikan kemudahan dalam pembayaran iuran per bulannya. Hal ini dilakukan untuk memperbaiki pelayanan pembayaran kepada masyarakat luas. Sehingga masyarakat tidak lagi kerepotan karena diburu jam kantor BPJS atau bank.

Bukan hanya itu saja, hal ini juga diperuntukkan terutama bagi mereka yang sudah usia lanjut. Para lansia (lanjut usia) tidak usah mengantri terlalu lama di kantor BPJS atau di bank serta tidakperlu kebingungan lagi ketika harus mentransfer uang lewat ATM hanya sekedar untuk membayar iuran premi setiap bulannya.Lalu bagaimakah cara pembayaran BPJS kesehatan melalui Indomaret? Supaya Anda tidak penasaran, coba perhatikan langkah-langkah yang penulis berikan di bawah ini:

  • Langkah pertama yaitu datanglah ke swalayan Indomaret terdekat di kota atau sekitar rumah Anda
  • Ketika Anda ingin membayar iuran premi BPJS kesehatan, jangan lupa untuk membawa kartu BPJS, bisa juga dengan mencatat nomor kartu BPJS Anda atau virtual acccount (nomor transaksi pembayaran) BPJS Anda.
  • Langkah ke tiga yaitu membawa uang iuran premi sesuai dengan kelas yang Anda pilih ditambah biaya administrasinya sebesar Rp. 2.500,-. Sehingga apabila ditotal yaitu untuk kelas I iuran premi per orang adalah Rp. 59.500,- setiap bulannya ditambah biaya administrasi sebesar Rp. 2.500 maka totalnya adalah Rp. 62.000, untuk kelas II iuran premi per orang adalah Rp. 42.500,- setiap bulannya ditambah biaya administrasi sebesar Rp. 2.500 maka totalnya adalah Rp. 45.000,-, dan untuk kelas III iuran premi per orangnya adalah Rp. 25.500,- setiap bulannya ditambah biaya administrasi sebesar Rp. 2.500 maka totalnya adalah 28.000,-.
  • Segeralah masuk ke dalam Indomaret dan temui bagia kasir, katakan kepada kasir tersebut bahwa Anda ingin membayar BPJS. Kemudian kasir akan mengecek melalui komputer dan Anda diminta untuk menyebutkan nomor BPJS kesehatan Anda.
  • Setelah selesai mendata dan melakukan proses transaksi, kasir akan mencetak struk sebagai bukti telah melakukan pembayaran.
  •  Kemudian bayarlah iuran tadi ke kasir sebagai ganti struk pembayaran. Simpan struk pembayaran tadi.
  • Untuk mengeceknya apakah Anda sudah melakukan transaksi atau belum, bisa melalui SMS Gateway.
Mudah bukan melakukan transaksi pembayaran BPJS kesehatan via Indomaret. Bagi Anda yang ingin mencobanya, silahkan dicoba. Nah sekarang kita tidak harus bribet lagi kan jauh-jauh datang ke kantor BPJS atau bank untuk membayar iuran preminya cukup datang di Indomaret terdekat saja. Semoga informasi BPJS kesehatan dalam artikel ini bisa bermanfaat bagi anda.

Fasilitas Bpjs Kesehatan



Siapa yang tak kenal dengan program BPJS kesehatan. Program ini mulai beroperasi sejak tanggal 1 Januari 2014. Dasar dari terbentuknya program kesehatan tersebut adalah UU Nomor 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Nasional tepatnya pasal 5 ayat 1 dan pasal 52, serta UU Nomor 24 tahun 2011 terkait Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. 

Program BPJS kesehatan ini memang sengaja didirikan oleh pemerintah, agar masyarakat tidak terbebani ketika berobat. Sebab sistem pembayarannya yakni dengan membayar iuran wajib setiap bulannya dan disesuaikan berdasarkan tingkatan kelasnya. Iuran yang harus dibayarkan jika Anda memilih kelas I sebesar Rp. 59.500,-; untuk kelas II adalah Rp. 42.500,-; sedangkan kelas III yaitu Rp. 25.500,-.  

Dengan membayar iuran tadi setiap bulannya, maka Anda akan mendapatkan pelayanan kesehatan dan fasilitas kamar. Perolehan terhadap pelayanan kesehatannya sama semua, hanya saja yang membedakan yaitu fasilitas kamar ketika mereka sedang menjalankan rawat inap. Adapun fasilitas kamar inapnya mencangkup:

1.   Fasilitas kelas I
Fasilitas kelas I meliputi 2 bed pasien, TV, serta AC dalam satu ruangan. Untuk peserta program BPJS kesehatan yang memilih kelas I bisa pindah kamar ke kelas VIP disertai dengan biaya tambahan untuk kelas VIP.
2.   Fasilitas kelas II
Fasilitas kelas II meliputi 3 - 5 bed pasien, TV, serta kipas angin dalam satu ruangan. Peserta program BPJS kesehatan kelas II juga bisa pindah kamar ke kelas I atau kelas VIP dan disertai dengan biaya tambahan untuk kelas I maupun kelas VIP.
3.   Fasilitas kelas III
Fasilitas kelas III meliputi 4 - 6 bed dan kipas angin dalam satu ruangan. Khusus untuk peserta kelas III di program kesehatan ini tidak bisa pindah kamar ke kelas II, kelas I, atau kelas VIP kecuali jika ruangan pasien di kelas III sudah penuh.

Di atas tadi sudah dijelaskan terkait apa saja perolehan fasilitas kamar disesuai dengan tingkatan kelasnya. Sedangkan untuk pelayanan kesehatannya, mereka akan mendapatkan pelayanan BPJS kesehatan tingkat pertama yakni pelayanan kesehatan non spesialistik, pelayanan kesehatan rujukan tingkat lanjut yaitu pelayanan kesehatan tentang rawat jalan dan rawat inap, serta pelayanan kesehatan lain sesuai ketetapan dari Menteri.

Sekarang Anda sudah tahu apa saja perolehan fasilitas apabila Anda ikut program BPJSkesehatan. Jangan lupa untuk memilih kelasnya dengan menyesuaikan keuangan Anda. Semoga informasi kali ini bisa bermanfaat bagi semua.